Sabtu, 01 Oktober 2011

Tentang kerumitan diri

Tentang kerumitan diri

Aku tidak ingin kamu menyakiti diri kamu sendiri, apalagi bunuh diri. Bahkan mendengarmu membenturkan kepala membuatku ngilu.
Tapi kalau memang itu yang kamu ingin atau bahkan perlu kamu lakukan, tak seorangpun berhak menghalangi. Tak ada yang berhak dan tak ada yang bisa menghalangi.
Aku hanya berharap bahwa kamu masih bingung, masih takut dan belum terlanjur melakukannya.
Kamu tidak rumit, key
Kamu hanya tidak mencintai diri kamu sendiri.
Dan hanya kamu sendiri yang bisa mengubah itu, seperti juga hanya kamu yang bisa mengakhiri segalanya.




Karena aku tahu
Tak mungkin mencegah orang lain
Menyakiti hatiku
Maka
Aku mencegah hatiku
Dari merasakan sakit
Dan
Mencegah
Hatiku dari merasakan
Apa yang sedang kurasakan saat ini



Tentang tidak cukup kuat

Maafkan aku karena ternyata aku tidak cukup kuat untuk mencintaimu. Walaupun aku berusaha sekuat tenaga dan mengerahkan segala asa yang kupunya, aku tetap tidak bisa.
Karena mencintai dan dicintai menjadikanku pucat tanpa darah. Tanpa dirimu kurasakan mati. Tapi tetap saja aku tidak cukup kuat untuk mencintaimu tulus tanpa pembalasan, Ku menuntut kau melakukan hal yang sama. Maafkan aku…
Sekali lagi maaf sayang.. Aku tidak bisa terus disini, mencintaimu .. Entah mengapa..



Tentang perih


Dalam hidup kita kadang tidak tahu apa yang sebenarnya kita inginkan hingga akhirnya benar – benar kehilangan hal yang berharga itu..
Dalam hidupku, aku kadang- kadang menafikan alam bawah sadar ku bahwa sebenarnya kau tampak jahat..
Dari lubang terkecil pun, aku bisa tahu kau palsu..
Semua tentang dirimu pasti akan menimbulkan luka..
Tapi kenapa aku kemudian melupakn semua itu adalah karena aku begitu sayang padamu, kekasih..
Sayangku ini membutakan dan melumatkan logika
Hanya menyisakan euphoria sesaat dimana perih akhirnya meraja
Kamu selingkuh sayang..
Dan aku terluka karenanya..
Maaf aku meluapkan amarah dengan semena – mena
Bukan ingin ku untuk cemburu dan gelap mata
Hanya hati ini terlalu sakit untuk mereparasi dirinya sendiri

Yah….
Sejauh ini aku masih belajar melupakan semua
Hanya ingin mengikuti tauladan yang pernah diajarkan Jesus saat di kayu salib, tentang memaafkan dan mendoakan orang – orang yang menyakiti kita

Hidup memang tentang meninggal dan ditinggalkan
Hidup juga tentang bahagia dan membahagiakan orang lain

Disini kulihat perihku dan cintaku padamu…

Tidak ada komentar:

Posting Komentar